Puluhan Hektar Tanaman Padi Terancam Gagal Panen
Jombang – Puluhan hektar tanaman padi di beberapa Kecamatan di Kabupaten Jombang terancam gagal panen. Rendaman banjir dan serangan hama wereng membuat sejumlah petani diliputi kecemasan.
Banjir yang melanda sebagian wilayah Kecamatan Perak pada Kamis (18/3) pagi, membuat puluhan hektar tanaman padi siap panen terendam air. Petani khawtir, akibat genangan air tanaman yang siap panen tersebut akan mengalami kerusakan. Selain menggenangi lahan pertanian, banjir juga menggenangi ratusan rumah penduduk serta gedung sekolah.
Sedangkan, di Kecamatan Ngoro, ancaman gagal panen juga menghantui petani karena serangan hama wereng. Sejak dua minggu terakhir ini, hama wereng menyerang puluhan hektar lahan pertanian milik sejumlah petani.
Menurut Sunaryo, salah seorang petani Desa Genukwatu Kecamatan Ngoro, serangan hama wereng membuat dirinya dan petani lain kelimpungan. Pasalnya, kurang dari dua minggu tanaman padi mereka sudah waktunya di panen. “Padahal kurang dua minggu lagi sudah panen,” ujarnya.
Para petani, sebenarnya sudah melakukan upaya penangkalan hama wereng. Namun usaha tersebut tidak membuahkan hasil. “Kami sudah melakukan penyemprotan pestisida setiap dua hari sekali. Tetapi, Hama wereng terus menyerang dan padi banyak yang mati,” kata Sanusi, petani lainnya. (Ms/Er)
Banjir yang melanda sebagian wilayah Kecamatan Perak pada Kamis (18/3) pagi, membuat puluhan hektar tanaman padi siap panen terendam air. Petani khawtir, akibat genangan air tanaman yang siap panen tersebut akan mengalami kerusakan. Selain menggenangi lahan pertanian, banjir juga menggenangi ratusan rumah penduduk serta gedung sekolah.
Sedangkan, di Kecamatan Ngoro, ancaman gagal panen juga menghantui petani karena serangan hama wereng. Sejak dua minggu terakhir ini, hama wereng menyerang puluhan hektar lahan pertanian milik sejumlah petani.
Menurut Sunaryo, salah seorang petani Desa Genukwatu Kecamatan Ngoro, serangan hama wereng membuat dirinya dan petani lain kelimpungan. Pasalnya, kurang dari dua minggu tanaman padi mereka sudah waktunya di panen. “Padahal kurang dua minggu lagi sudah panen,” ujarnya.
Para petani, sebenarnya sudah melakukan upaya penangkalan hama wereng. Namun usaha tersebut tidak membuahkan hasil. “Kami sudah melakukan penyemprotan pestisida setiap dua hari sekali. Tetapi, Hama wereng terus menyerang dan padi banyak yang mati,” kata Sanusi, petani lainnya. (Ms/Er)
0 comments:
Post a Comment